No Widgets found in the Sidebar

(14), siswi Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan menjadi korban rudapaksa oleh enam pria. Peristiwa itu bermula saat C mengenal seorang pelaku berinisial RS (25) dari media sosial Facebook. Pelaku kemudian mengajak korban untuk bertemu, dilansir .

RS lalu mengajak korban ke pesta pernikahan untuk menonton organ tunggal di Kecamatan Muara Kelingi. Korban meminta pelaku mengantarnya pulang. Namun, RS malah mengajak korban ke kontrakannya.

Alasannya, pelaku ingin mengobrol dengan korban. Setibanya di kontrakan, RS langsung mengunci pintu kamar. RS lalu membujuk rayu korban dan memaksa untuk melakukan hubungan layaknya suami istri.

Setelah itu, datang lima teman RS. RS kemudian menawarkan korban ke lima temannya dan meminta bayaran sebesar Rp 1 juta. Namun, lima teman RS hanya punya uang Rp 500 ribu.

"Setelah itu korban diperkosa secara bergantian," kata Kasat Reskrim Polres Musi Rawas, AKP Dedi Rahmat Hidayat, Rabu (20/7/2022), dikutip dari Kompas.com . Uang Rp 500 ribu itu sempat diberikan oleh RS kepada C sebesar Rp 200 ribu. Namun, uang itu kembali diambil pelaku dengan dalih untuk membayar kontrakan.

Setelah aksi bejat itu, sekitar pukul 21.00 WIB, RS sempat membelikan makanan untuk korban. Setelah makan, korban tidur bersama RS. Sekitar pukul 05.00 WIB, saat pelaku masih tidur, korban berhasil keluar dari kontrakan tersebut dan pulang.

"Setelah itu korban baru berhasil pulang ke rumah saat para pelaku tidur dan menceritakan kejadian yang dialaminya kepada orang tuanya," jelas Dedi. Mengetahui putrinya dirudapaksa, keluarga korban tak terima. Mereka kemudian membuat laporan ke Polres Musi Rawas.

Polisi langsung bergerak dan menangkap RS di Kecamatan Tugumulyo, Kabupaten Musi Rasa, Selasa (19/7/2022). "Total ada enam pelaku, sekarang masih dalam pengejaran," terangnya. Atas perbuatannya, RS terancam dikenakan Undang undang Nomor 23 Tahun 2022 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman penjara di atas lima tahun.

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *